Upaya
pengenalan Al-Qur`an sejak dini, adalah sebuah keniscayaan dan diperlukan
peranan orang tua. Pendidikan anak tentang baca tulis Al-Qur`an
sangatlah penting mendukung perkembangan anak sebagai
upaya memberantas buta huruf Al-Qur`an dan memasyarakatkan
Al-Qur`an di tengah-tengah umat. Diantara
upaya agar umat islam pandai membaca Al-Qur’an diluar pendidikan formal adalah
melalui program Pembelajaran Tilawati yang telah berjalan tahun ke 4 di SDI
Al-Azhar Kelapa Gading Jakarta dan telah melahirkan ratusan santri dan
merupakan suatu upaya menghapus buta aksara al-qur’an bagi generasi muda. Hal
tersebut dilakukan untuk mewujudkan generasi muda bangsa yang berkualitas,
berkarater dan berguna, serta taat kepada Allah SWT dan rasulnya, yang mampu
meberikan manfaat kepada orang-orang disekitarnya.
Yayasan
dan Perguruan AKG bersama SDI Al-Azhar Kelapa Gading yang konsisten dengan
Pembelajaran Al-Quran dan perkembangan Metode-metode Pembelajaran Al-Quran
berusaha terus menerus mengevaluasi pembelajaran dan metode Pembelajaran
Al-Quran. Dengan melihat respond dan
hasil yang luar biasa maka tahun 2012 SDI Al-azhar Kelapa Gading mulai
menerapkan metode ini dengan system perpaduan Kurikulum Al-azhar dan Kurikulum Tilawati.
Sesuai dengan system pembelajaran metode tilawati hasil yang dicapai luar biasa
memuaskan dengan hasil munaqosyah (kelulusan perjilid) persemester semakin
mencapai kesempurnaan, walaupun ada yang belum sempurna tapi itu bagian dari
proses dan menjadi bahan evaluasi.
Melihat
Respon yang positif terhadap perkembangan pembelajaran tilawati maka Program
Pembelajaran Metode Tilawati menjadi Program unggulan di SDI Al-Azhar Kelapa
Gading.Pada tahun 2015 Program Tilawati SDI Al-azhar telah menyelesaikan jilid
1-6 dengan hasil memuaskan dan pembentukan karter dan motivasi belajar semakin
tinggi. Oleh karena itu SDI Al-azhar memberikan respon yang positif kepada
siswa yang telah menyelesaikan Jilid 1-6 dengan mengadakan “Haflah Tilawati
Angkatan 1 2015 SDI Al-azhar kelapa Gading”. Kegiatan ini bertujuan memberikan
penghargaan dan apresiasi kepada Siswa Kelas 4 yang telah mengkhtamkan jilid
1-6 dengan hasil memuskan. Konsep ini sebenarnya belum ada dan belum pernah
dilaksanakan di seluruh Indonesia pengguna Metode Tilawati, sehingga ketika SDI
Al-azhar memberikan ide tentang konsep ini maka Drs KH Ali Muaffa selaku
Direktur dan pengkonsep Metode Tilawati memberikan apresiasi dan dukungan yang
signifikan kepada SDI Al-Azhar Kelapa Gading. Selain itu animo masyarakat,
orang tua murid terhadap hasil dan kualitas bacaan siswa kelas 4 luar biasa
terharu dan betul-betul puas dengan Program Haflah Tilawati dan pembelajaran
Al-Qur’an Metode Tilawati di SDI Al-Azhar Kelapa Gading.
Selain itu acara Haflah
Tilawati dikemas dengan sangat Profesional, mulai dari awal acara sampai
prosesi acara Haflah yang menampilkan kualitas bacaan siswa yang ditayangkan
dalam slide. Panitia menampilkan Ustadz
Daos, S.Pd selaku Pembina Pembelajaran Tilawati di Jakarta untuk mendampingi siswa
kelas 4 untuk di tes oleh orang tua mereka. Hasil yang dicapai sungguh
mencengangkan banyak orang tua murid yang menangis dan terharu melihat
anak-anak mereka membecakan ayat-ayat ghorib musyikalat yang sangat susah.
Mereka sangat terharu bagaimana bisa anaknya yang dulu tidak tahu apa dalam
membaca Al-Qur’an dengan fasih membacakan ayat Al-Quran. Kami berharap adanya
dukungan dari berbagai pihak agar Program Pembelajaran Tilawati terus
dievaluasi dan dan terus ditingkatkan.
Mudah-mudahan dengan kegiatan ini dan memualikan Al-Qur’an Al-azhar
Kelapa Gading semakin barokah dan maju serta sukses.
Generasi Pencinta Al-Qur'an
Wajah-wajah qurani mempersiapkan pawai
Persiapan pawai
Dengan langkah pasti siswa-siswi mempersiapkan haflah tilawati.
Ketiga pimpinan SDI Al-Azhar Kelapa Gading sedang khidmat menyaksikan haflah tilawati.
Penampilan siswa kelas 2 menyanyikan mars tilawati.
Kepala Sekolah memberikan sambutan haflah tilawati.
